Rabu, 13 Mei 2015

ISTRI VS IBU, Pilih Mana???



Benarkah demikian? Ternyata memang benar adanya. Kebiasaan membiarkan perilaku istri dan anak yang kurang baik cenderung membuat mereka akan semakin malas dan jorok. Bahkan tak ada bedanya dengan perilaku binatang yang selalu membiarkan sampah atau membiarkan tempat makanannya berserakan setelah mereka makan atau minum. Hal ini wajar jika binatang yang melakukannya karena binatang jauh dari sifat kesempurnaan akal dibandingkan manusia yang dibekali dengan akal yang luar biasa.
Mereka cenderung enggan disebut atau disamakan dengan seekor binatang tetapi perilaku dan sifat yang mereka tunjukan tidak lepas dari sifat kebinatangan. Suami seharusnya menjadi suri tauladan bagi anak dan istrinya membimbing bahkan menasihati bukan malah sebaliknya yakni dikendalikan oleh istri karena kebodohannya dalam agama.
Ada sebuah kasus di dalam sebuah rumah tangga yang mencerminkan kemalasan seorang istri dan anaknya. Bahkan berusaha menjauhi orang tua karena hasutan sang istri. Hal ini berawal ketika sang ibu sakit dan dirawat dirumah sakit pasangan suami istri ini justru seolah tak menghiraukan bahkan berpura-pura tidak tahu. Sampai suatu hari, salah satu saudaranya yang paling tua menemuinya karena beberapa kali dihubungi lewat telephon tak kunjung ada jawaban. Sang kakak menasihati agar dia mau menemani sang ibu bergantian dengan saudaranya yang lain.
Setelah pertemuannya itu, ia menengok sang ibu namun hanya beberapa menit setelah itu ia pergi meninggalkan sang ibu dengan alasan kerjaan dan permintaan istrinya yang sedang hamil. Sang ibu terdiam dan merasa sedih, ternyata dimata anaknya ia tidak begitu berharga dibandingkan sebuah pekerjaan.
Air mata kesedihan mengalir menghiasi pipi pucat sang ibu dan rasa kecewa terlihat jelas begitu tampak diraut muka sang ibu. Sang ibu mulai sadar dan berusaha tegar menghadapi sikap anaknya. Hampir satu bulan dirawat ia hanya dua kali menengok itupun karena permintaan sang kakak yang pertama atau yang paling tua selaku pengganti ayah yang sudah lama meninggal.
Tiga hari setelah kepulangan sang ibu dari rumah sakit, kejadian tabrak beruntun pun menghampirinya ketika perjalanan pulang dari tempat kerjanya. Terpelanting dan mengalami patah tulang tepat dibagian kaki sebelah kiri karena terhantam dan tertindih besi dari mobil pengangkut baja ringan. Apakah ini karma atau adzab karena berusaha menjauhi ibu cuma karena kerjaan dan permintaan istri yang sedang hamil? Wallahu’alam
Dan kini ia tinggal di rumah orang tua bersama anak dan istrinya, namun sikapnya seolah tidak membutuhkan bantuan dan  perhatian orang tuanya. Tugas seorang istri adalah berusaha memenuhi kebutuhan suami apalagi ketika sang suami sedang sakit dan tidak berdaya. Tetapi sang istri justru lebih mementingkan kepentingannya. Sang ibu yang pada saat itu baru sembuh dari sakitnya tetap berusaha memenuhi kebutuhan anaknya, masak, menyediakan makanan dan lain sebaginya namun sikap sang anak seolah acuh, marah bahkan sampai air mata sang ibu menetes mengalir, membasahi pipinya yang baru beberapa hari ini terlihat segar dan sehat.. Astagfirullah
Didalam sebuah kitab, rosululloh sempat menjelaskan bahwa syurga berada ditelapak kaki ibu bukan istri bahkan ketikan salah seorang sahabat bertanya lebih memilih siapa antara ISTRI dan IBU, rosululloh menjawab IBU. Rosululloh menjelaskan bahwa ANAK, ISTRI itu milik SUAMI tetapi SUAMI itu milik ORANG TUANYA, jadi terlihat jelas SIAPA yanng harus TAAT dan PATUH kepada SIAPA. Rosullulloh pun menambahkan bahwa TAAT dan PATUH kepada orang tua itu KEWAJIBAN yang bersifat MUTLAK...
Wallahu’alam Bisshowab  

Rabu, 24 September 2014

Manisnya janji PEMILU ~ syuhadanulis

Minggu, 13 April 2014

Mapan setelah Nikah

Pengangguran atau tidak memiliki pekerjaan atau istilah lainnya adalah tidak memiliki pegangan hidup kian menyelimuti dan membuat pemuda enggan melaksanakan sunnah. yakni ibadah yang dapat menyempurnakan agamanya dan mendapatkan status bahwa ia benar-benar merupakan ummat rosululloh. namun, kita tidak bisa menyalahkkan pola pikir masyarakat saat ini. banyak dari mereka yang lebih memilih mapan sebelum nikah daripada mapan setelah nikah. padahal, kesibukan tidak menentukan kemajuan pribadi seseorang.
sempat saya bertanya kepada ustad, kira-kira manakah yang harus didahulukan menikah ataukah mapan??beliau justru tersenyum dan mengatakan bahwa kita sebaiknya mengutamakan sunnahnya terlebih dahulu barulah kita mengejar duniawi kita atau kemapanan. beliau menambahkan bahwa, sebagian besar kemapanan datang menghampiri setelah mereka melaksanakan sunnahnya karena Allah.
dalam surat Annur pun Allah telah menjelaskan bahkan menjanjikan bahwa Allah akan memapankan seseorang yang telah berniat menikah karenanya. janji Allah adalah nyata dan benar adanya, seharusnya kita tidak perlu ragu dan bimbang akan janjinya. namun, sebagian besar masyarakat kita saat ini terutama orang tua yang memiliki putri semata wayang misalkan mereka cenderung lebih mengutamakan pekerjaan dari pasangan putrinya dari pada niat baik dari sang pasangan. mereka mengatakan bahwa, ia tidak menginginkan anaknya tidak dinafkahi dan tidak diberi makan setelah mereka nikah nanti apalagi jika pasangannya seorang pengangguran yang tidak memiliki penghasilan.
tanggung jawab bisa muncul ketika mereka tengah berkeluarga, kepala keluarga akan senantiasa berusaha memberikan nafkah bukan hanya batin namun juga nafkah lahir. bahkan didalam alqur'an dan hadist pun menjelaskan bahwa haram jika sunnah atau pernikahan dilaksanakan dengan tujuan menelantarkan atau menyianyiakan keluargaya.
jadi, buat yang belum nikah nikahlah jangan tunggu mapan dan jangan pula khawatir tidak sanggup memberi nafkah kepada anak dan istri, ingat surat annur, janji Allah dan Allah menjamin segala apa yang ada dilangit dan dibumi. ini sebetulnya motifasi buat saya, karena saya sendiri masih belum melaksanakan sunnah rosul yang katanya teramat indah dan nikmat bak syurga dunia.
ada banyak hal dan manfaat ketika kita menikah sebelum mapan sebagai contoh ketika kita memiliki anak, mereka akan tau dan belajar dari kesusahan sehingga membuat  mereka kelak memiliki jiwa empati yang tinggi terhadap sesama. lain halnya ketika kita menikah setelah kita mapan, sifat dan sikap empati yang dimiliki anak kita tergolong rendah karena ketika mereka lahir mereka tidak pernah merasakan kesusahan dan bahkan kurang belajar dari kesusahan orang tuanya.
banyak pasangan yang mulai menunjukan peningkatan kemapanannya setelah mereka menikah. karena banyak dari mereka yang mengatakan bahwa setelah menikah tawaran  pekerjaan bahkan peluang bisnis menghmpirinya dan bisa di manfaatkan guna menafkahi anak dan istri mereka.

Rabu, 09 April 2014

Besar Gengsi daripada Uang

Sekarang ini termasuk jaman  modern atau masakini yah...? jamannya mungkin modern namun sebagian besar masyarakatnya termasuk dalam kategori masakini. kenapa saya anggap masyarakat sekarang masuk dalam kategori masakini karena memang jaman yang serba ada seperti sekarang ini sebagian besar masyarakat kita tergolong masih dibawah garis kimiskinan. tetapi anehnya, masih banyak dari mereka yang enggan mengakui kemiskinannya.
masyarakt cenderung senang dianggap sebagai orang masakini, karena menurut mereka masakini adalah kumpulan orang-orang yang berkembang, maju, modis mengikuti perkembangan jaman dan sebagainya padahal masakini merupakan istilah yang berasal dari bahasa arab yakni "masakin" yang artinya tidak lebih dari "miskin".
gengsi merupakan sifat yang sangat erat melekat pada setiap makhluk. beragam dan bermacam-macam pula polanya. sebagai contoh, sekarang ini kartu kredit adalah hal yang lumrah, banyak dari kita yang mungkin sudah banyak yang punya..alhamdulillah berarti kita benar-benar modern. namun sngat disayangkan ternyata penggunaan kartu kredit tidak seperti yang kita harapkan. pasalnya, banyak dari masyarkat yang menggunakan kartu kredit sebagai alat pembayaran dipusat perbelanjaan, ya memang ini adalah salah satu dari fungsi kartu kredit namun banyak yang menyalah artikan fungsi ini.
masyarakat dengan gaji yang tak seberapa mereka berupaya mendapatkan kartu kredit dengan alasan agar mereka mudah dalam bertransaksi atau melakukan pembayaran. tetapi dalam penggunaannya mereka sengaja menjadikan kartu ini sebagai pengganti uang yang tidak ada atau tidak punya padahal fungsi sebenarnya dari kartu ini adalah sebagai pengganti uang yang tertinggal atau karena lupa membawanya. hal inilah yang membuat mereka layaknya kucing dan tikus ketika berurusan dengan pihak bank.
jadi kita tidak perlu gengsi dengan keadaan kita saat ini, tidak usah berperilaku seolah kita orang mampu punya ini dan itu. katakan miskin jika kita tidak punya toh istilah miskin tidak akan membuat kita jadi rendah.
so...happy salma

Senin, 07 April 2014

Oh...Perniagaan malangnya nasibmu

Kenapa sih kita selaku masyarakat indonesia jikalau ada pertanyaan mengenai sebuah pekerjaan antara pegawai negeri sipil dan non pegawai negeri sipil, sebagian besar mereka lebih memilih pegawai negeri sipil sebagai pilihan utama untuk dijadikan sebagai pekerjaan. apakah non pegawai negeri sipil bukan sebuah profesi yang menguntungkan??? ya, memang semuanya adalah pilihan. mereka memilih bekerja sebagai pegawai negeri sipil mungkin karena pegawai negeri sipil jauh lebih menguntungkan dan bisa diandalkan bahkan mampu memberikan jaminan untuk masa tuanya, atau mungkin karena alasan lain? saya tidak tahu, mungkin hanya pegawai negeri sipil yang tahu, mampu dan pantas menjawabnya.
kita orang timur yang mengaku ummat rosululloh, mendapatkan pengajaran tentang apa saja yang dilakukan rosululloh namun sebagian besar dari kita belum mampu mengaplikasikan apa yang rosululloh anjurkan bagi ummatnya. rosululloh pernah bersabda, bahwa sembilan dari sepuluh rezeki berasal dari perniagaan tetapi kenapa kita selaku ummat muslim kalah dengan ummat non muslim yang dari dulu mereka tidak pernah mengenal rosululloh, mendapatkan ajarannya apalagi sampai melaksanakan setiap sunnahnya. tetapi kenapa mereka jauh lebih mampu mengaplikasikan apa yang rosululloh anjurkan dari pada ummatnya sendiri.
apakah wibawa, kehormatan seseorang terletak dari seragam yang menempel ditubuhnya??? masyarakat kita saat ini lebih cenderung menghormati seseorang dari apa yang dipakainya bukan bagaimana mereka mandapatkan dan mempergunakannya.

Sabtu, 05 April 2014

Benarkah Ijazah sebagai tolok ukur Kesuksesan???

Tahukah anda, kalau masyarakat saat ini jauh lebih takut tidak mendapatkan atau memiliki kertas atau biasa kita kenal dengan istilah ijazah dari pada takut akan azab dari sang pencipta, sang khalik penguasa langit dan bumi dan raja dari segala raja. mereka cenderung lebih mengangungkan bahkan memuliakan kertas padahal kertas hanyalah sebuah formalitas dan bonus yang tidak memiliki kontribusi apapun ketika mereka wafat.
masyarakat seolah takut tidak mendapatkan dunia atau materi ketika ia tidak memiliki kertas atau ijazah, padahal kita tahu, orang-orang sukses bukan berawal dari kertas atau karena kertas. sebagai contoh bapak dahlan iskan beliau hanya lulusan MAN namun karena kegigihan bahkan kualitasnya yang luar biasa beliau mampu berhasil dan maju bahkan dipercaya menjabat sebagai menteri BUMN, beliau pernah mengungkapkan bahwa ia pernah melanjutkan sekolah ke jenjang universitas namun tidak sampai selesai beliau berhenti ditengah jalan karena beliau cenderung lebih banyak menghabiskan waktunya untuk berwirausaha dibandingkan hanya sekedar mendengarkan celotehan dosen yang menyampaikan apa yang terdapat dalam sebuah buku.
salah satu tokoh yang berhasil bukan karena kertasnya ialah steve jobs yakni pelopor teknologi dengan merek dagang macbook atau berlogo apple yang sempat menggebrak pasaran bahkan menjadi pesaing terbesar dan terberat dari microsoft. latar belakangnya pun hampir sama dengan dahlan iskan, steve jobs pernah mengalami pahitnya dunia pendidikan, pasalnya ia pernah mendapatkan status drop out atau DO dari universitas tempatnya dulu menuntut ilmu pengetahuan.
dan satu tokoh anak muda yang mudah-mudahan bisa menjadi inspirasi bagi pemuda regenerasi bangsa masa kini adalah seorang anak muda berdarah thailand yang kini menuai sukses dan menjadi miyader termuda dengan usaha dan kerja kerasnya dalam mengolah rumput laut menjadi makanan ringan yang sangat enak. ittipad adalah namanya, dulu sebelum ia menuai kesuksesan ia sempat dilecehkan bahkan dijauhi teman-temannya karena ia tidak melanjutkan kuliahnya yang menurut mereka ijazah adalah hal yang sangat penting dan mampu membuatnya sukses bergelimang materi.
keberhasilannya menepis semua statment mereka yang meremehkannya. pendidikan memang penting namun pendidikan tidak menjadi penting lagi ketika mereka yang melanjutkan sekolahnya hanya sekedar mencari dan mengejar selembar kertas tanpa mementingkan esensinya yakni ilmu. dari ketiga tokoh diatas jelas bahwa keberhasilan bukan diukur dari seberapa tinggi dan seberapa banyak gelar yang diperolehnya namun keberhasilan dapat diukur dari kualitas, kegigihan, dan kerja keras serta mampu memanfaatkan setiap peluang yang ada.
semoga menjadi inspirasi...

Selasa, 01 April 2014

Perusahaan Lilin Negara (P.L.N)

Istilah habis gelap terbitlah terang yang pernah diungkapkan oleh RA Kartini tidak cocok lagi bagi kondisi negara kita, habis terang terbitlah gelap mungkin ini adalah istilah yang tepat bagi negara kita saat ini yang sering kali menerapkan pemadaman listrik walaupun secara bergilir. mungkin dalam kurun waktu yang tidak terlalu panjang kondisi ini sering kali terjadi.
banyak masyarakat yang mengeluhkan kondisi atau pemadaman bergilir yang dilakukan oleh perusahaan tersebut. bagaimana tdak, pasalnya mereka selalu membayar tagihan listrik yang relatif semakin mahal namun pelayanan listrik yang mereka dapatkan tidak sesuai dengan budget yang dikeluarkannya. suasana gelap membuat masyarakat tidak nyaman dan sebagian besar aktifitas mereka menjadi terhambat atau bahkan terbatas.
mahalnya biaya listrik tidak membuat pelayanan yang diberikan perusahaan yang berlebel negara tersebut meningkat atau menunjukan pelayanan yang memuaskan. berbeda ketika ada masyarakat yang tidak sengaja telat dalam melakukan pembayaran listrik karena minimnya pendapatan mereka, perusahaan negara tersebut justru menetapkan denda yang luar biasa mahal bagi masyarakat kurang mampu bahkan sampai mencabut aliran listrik yang mengalir dirumahnya jika denda yang ditetapkan atau bebankan tersebut tidak dilunasinya.
saat ini marak sekali kasus pencurian listrik yang dilakukan sebagian oknum dengan cara yang sungguh ekxtrem, mereka melakukan semua itu bukan karena mereka mau dan sengaja mencuri namun mereka melakukan itu semua karena mereka kesulitan dalam membayar tagihan listrik yang semakin lama semakin meningkat sedangkan pendapatan yang mereka hasilkan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan bagi keluarganya.
pemerintah seharusnya mampu melihat dan jangan hanya menyalahkan mereka begitu saja, apa yang mereka lakukan memang salah dimata hukum namun kesalahan yang mereka lakukan pada dasarnya tidak luput dari kesalahan pemerintah yang tidak memikirkan masyarakat luas dalam setiap pengambilan kebijakan, sehingga masalah pencurian listrik ini semakin meluas dengan tidak memikirkan dampak negatifnya.
perusahaan lilin negara mungkin ini jauh lebih tepat untuk menggantikan peran dari perusahaan listrik negara, pasalnya masyarakat sekarang ini lebih sering menggunakan lilin dari pada listrik. seharusnya negara kita harus belajar dari negara tetangga yakni jepang. dulu, perdana menteri jepang yang bertanggung jawab atas perusahaan negara berani mengundurkan diri hanya karena terjadi pemadaman listrik yang tidak lebih dari 10 menit. berbeda dengan negara kita yang saling tuding bahkan saling lempar ketika terjadi kesalahaan.

Senin, 31 Maret 2014

Manisnya janji PEMILU

Dua hari kemarin saya belum sempat mengupdate artikel diblog ini. maaf bukan karena tidak ada isu atau semacamnya namun beberapa hari kemarin saya agak sedikit sibuk dengan trading saya dan alhamdulillah hari ini saya mulai menulis artikel lagi. padaa kesempatan kali inii saya akan menorehkan sebuah tulisan yang mungkin untuk sebagian orang akan tersinggung. oleh karenya, saya minta maaf terlebih dahulu sebelum artikel ini saya tulis dan publikasikan. kali ini, saya akan menyinggung tentang janji manis pemilu atau lebih tepatnya  sebelum pemilihan berlangsung.
saya pikir, bukan hanya presiden dan anggota legislatif saja yang bersikeras menggembar gemborkan visi dan misinya mereka masing-masing tetapi hal ini juga kian terjadi di pemilihan kepala daerah setempat sebut saja bupati, walikota bahkan sampai ke tingkat gubernur. hampir semua berusaha menggaet atau menarik simpatik masyarakat dengan berusaha memberikan janji-janji yang manis namun tanpa arti dan pasti.
sebagian besar politisi dalam memaparkan visi dan misinya menjanjikan kesejahteraan, kemakmuran, lingkungan sehat, bebas banjir bahkan sampai menjanjikan bebas akan kemacetan lalu lintas yang kian hari kian padat merayap. namun kenyataan berkata lain, bagaimana tidak. banyak kepala daerah saat ini yang baru saja menjabat dengan mahar seribu janji kepada masyarakat kian pergi meninggalkan mereka demi mendapatkan jabatan yang jauh lebih tinggi dan menjanjikan. janji yang dulu pernah mereka lontarkan belum satupun terlaksana dengan baik. lalu, bagaimana dengan janji-janji mereka yang lain??? apakah akan dikubur dalam-dalam dan berpura tidak pernah menjanjikan apapun kepada masyarakat.
jangankan politisi, pasangan rumah tangga sekalipun akan terpecah belah ketika salah satu pasangan melakukan ingkar janji atau bahkan tidak mampu mepertanggungjawabkan apa yang pernah ia janjikan. lalu, bagaimana dengan harapan masyarakat yang sudah terlanjur senang dan gembira dengan janji mereka, janji yang akan menghantarkan masyarakat dari kemiskinan menuju kesejahteraan, apakah akan pupus begitu saja tanpa hasil yang membanggakan?
para politikus yang terhormat, janganlah menjanjikan sesuatu atau hal jika pada akhirnya semua janji yang telah terucap tidak mampu terlaksana atau terealisasi dengan baik dilapangan. kasihan masyarakat yang hanya menerima suapan janji-janji yang tidak terealisasi. yang jauh lebih lucu lagi adalah ditahun ini ada salah satu penyanyi dangdut yang mencalonkan diri sebagai presiden. WHAT!!!
negara ini akan  dibawa kemana? akan dijadikan apa negara ini? gudang dangdut atau negara dangdut??? apakah semua permasalahan di negara ini akan selesai hanya dengan sebuah nyanyian dangdut? kalau memang benar, kenapa tidak dari dulu beliau mencalonkan diri sebagai presiden agar negara kita tidak terus terlarut dalam kesedihan dan masalah-masalah yang semakin kompleks.

Jumat, 28 Maret 2014

Kemenyan dalam Pemilu

Pesta rakyat atau demokrasi tinggal menghitung hari. para politisi berlomba menarik simpati masyarakat dengan beragam cara. bahkan paranormal atau dukun pun diikut sertakan untuk mengumpulkan beribu-ribu suara dengan imbalan yang tak terkira banyaknya. banyak politisi yang gemar menggunakan dukun untuk kemenangannnya. memang ada-ada saja perilaku para politisi jaman sekarang, mereka lebih mengandalkan dan mempercayai seorang dukun atau paranormal yang tidak mampu menjanjikan apapun untuk kesusksesannya dalam pemilu.
paranormal atau sering kita kenal dengan istilah dukun dilibatkan ketika hari pemilihan atau pencoblosan berlangsung bahkan adapula yang mulai digerakan satu minggu atau tiga hari menjelang pemilihan. cara yang mereka lakukan pun beragam, misalnya saja ada paranormal yang sengaja menyiramkan pasir ditempat pemungutan suara, adapula yang menyiramkan air disejumlah titik perjalanan menuju tempat pemungutan suara bahkan tak jarang mereka dengan sengaja meniupkan asap rokok ditempat pemungutan suara dengan dalih setiap pemilih terpengaruh dan setiap pikiran mereka hanya tertuju pada satu calon tertentu.
ini adalah suatu fenomena yang masih sering terjadi di masyarakat timur yang tingkat kepercayaan terhadap hal-hal mistis masih relatif tinggi. mereka para politisi yang secara pendidikan memiliki banyak gelar bahkan tak jarang berasal dari lulusan perguruan tinggi ternama terlihat bodoh dan goblog karena mereka lebih percaya kepada paranormal atau dukun yang cenderung tidak mampu memberikan bukti nyata atas kemenangannya dalam pemilu.
tingkat kepercayaan diri yang selama ini mereka miliki hancur ketika mereka mendatangi bahkan meminta pertolongan dari seorang paranormal atau dukun. kepercayaan diri yang mereka bangun dan dapatkan dari pendidikan dan gelar yang berderet begitu banyak pupus dan jin atau mahluk gaib lah yang menang serta mampu menudukan para politisi-politisi ternama.
gelar dan ijazah serta kehormatan yang mereka miliki di abaikan bahkann lebih memilih bersekutu dengan sesuatu yang tidak mampu memberikan manfaat atau mudhorot kepada setiap makhluk. ada yang mengatakan bahwa makhluk gaib di bagi kedalam tiga golongan yakni pertama, setan biasa atau makhluk yang lari terbirit-birit ketikan orang lain membaca ayat kursi. kedua, setan kebal yakni setan yang tidak takut dan tidak akan lari walaupun seseorang membacakan ayat kursi tetapi mereka akan lari ketika seseorang melemparnya dengan kursi dan yang terakhir adalah setan luar biasa yaitu setan yang takut akan kehilangan kursi..wkwkwkw just kidding

Kamis, 27 Maret 2014

Diam, Prihatin dan Ribut (DPR)

DPR seharusnya diartikan sebagai dewan perwakilan rakyat, yang mana harus mampu mewadahi, dan memperjuangkan semua aspirasi, keinginan dan harapan rakyat dengan tujuan utama ialah kemakmuran dan kesejahteraan seluruh rakyat. namun, setelah jaman pa harto atau dikenal dengan jaman orde baru fungsi DPR bukan lagi sebagai wadah aspirasi masyarakat yang mengharapkan kesejahteraan melainkan sebagai pemerhati tanpa tindakan yang berarti.
jaman sekarang ini, DPR sudah tidak pantas lagi dianggap sebagai wakil rakyat melainkan sebagai perampok rakyat. padahal mereka yang duduk di kursi parlemen berasal dari rakyat, oleh rakyat dan seharusnya mereka berjuang untuk rakyat pula bukan justru sebaliknya yang berusaha memperkaya diri dengan membiarkan rakyatnya semakin menderita dalam kemiskinan yang semakin lama semakin tinggi.
DPR lebih tepat saya artikan dengan diam, prihatin dan ribut. mengapa demikian?? karena para wakil rakyat hanya duduk diam seribu kata ketika mereka sedang menjalani sidang dan membahas kebijakan yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat. mereka hanya kontra dan terjadi perdebatan apabila putusan yang diambil atau ditetapkan tidak memberinya keuntungan.
prihatin ketika mereka melihat harga bahan pokok semakin meningkat, harga bahan bakar minya semakin mahal, dan tingkat kemiskinan semakin tinggi yang semakin menyusahkan masyarakat. mereka hanya prihatin, prihatin dan prihatin tetapi mereka tidak mengupayakan dan tidak melakukan tindakan yang berarti bagi masyarakat.
sedangkan satu kata lagi diartikan dengan istilah ribut, kenapa? karena para wakil rakyat yang duduk dikursi pejabat akan marah, terjadi perdebatan bahkan sampai mengeluarka tinju ketika mereka tidak mendapatkan proyek, yakni proyek yang seharusnya ditujukan demi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat tetapi justru dijadikan upaya untuk menggendutkan rekening dan mensejahterakan keluarganya.

Rabu, 26 Maret 2014

Legalisasi kondom, mencegah atau merusak???

beberapa bulan yang lalu masyarakat indonesia sempat dihebohkan dengan rencana menteri kesehatan yang hendak berusaha dan berupaya melegalkan kondom atau alat kontrasepsi dengan dalih menyelamatkan dan mencegah masyarakat indonesia dari bahaya penularan virus HIV AIDS yang konon mampu membuat penderitanya mengalami kematian bahkan cenderung di jauhi dalam pergaulannya di masyarakat. tapi apakah dengan cara melegalkan alat kontrasepsi itu merupakan solusi atau jalan yang terbaik dan benar-benar mampu mencegah penularan virus HIV AIDS???
masyarakat indonesia cenderung memiliki persepsi yang berbeda dan terjadi pro dan kontra. banyak masyarakat yang setuju dengan rencana pemerintah dan banyak pula masyarakat yang menolak dengan rencana pemerintah yang hendak melegalkan alat kontrasepsi tersebut. sebagian dari mereka menganggap pelegalan alat kontrasepsi merupakan sebuah perusakan terhadap generasi penerus bangsa dan negara. pasalnya, sebelum alat kontrasepsi dilegalkan saja banyak masyarakat indonesia khususnya remaja sekolah yang kerap dan seringkali melakukan hubungan badan dengan pasangan mereka layaknya suami istri. dan mereka berpendapat jika pemerintah benar-benar melegalkan alat kontrasepsi maka pelaku hubungan intim akan semakin marak dan berani karena mereka yakin hubungan badan yang dilakukan dengan menggunakan alat kontrasepsi akan aman dan dapat mencegah penularan virus HIV AIDS atau tidak akan terjadi kehamilan.
masyarakat indonesia seringkali dibodohi oleh oknum pemerintah yang hanya mementingkan kepentingan pribadinya semata. hubungan intim dengan denngan menggunakan alat kontrasepsi memanng dapat mencegah terjadinya pencampuran sperma laki-laki dan sperma perempuan yang menyebabkan kehamilan tetapi apakah kondom dapat mencegah mereka dari penularan virus HIV AIDS???
menurut salah satu peneliti dari universitas ternama di bogor mengadakan sebuah penelitian tentang virus HIV AIDS yang hasilnya menunjukan bahwa ukuran virus HIV AIDS jauh lebih kecil dan halus dibandingkan dengan pori-pori yang terdapat pada alat kontrasepsi atau kondom. dan ini benar-benar mencengangkan dan menghebohkan hal ini menunukan bahwa virus tersebut bisa tetap ditularkan meskipun seseorang dalam melakukan hubungan intimnya dengan menggunakan alat kontrasepsi.
dengan kata lain, jika pemerintah khususnya menteri kesehatan meengatakan bahwaa hubungan intim dengan menggunakan alat kontrasepsi dapat mencegah penularan virus HIV AIDS itu adalah sebuah kebohongan besar. disini jelas pemerintah memiliki sebuah skenario tertutup dari rencananya melegalkan alat kontrasepsi yang bisa membuat generasi pemuda dan remaja indonesia hancur dan rusak.
masyarakat harus cerdas dalam mengkaji setiap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah, bukan karena pemerintah tidak mampu membuat sebuah kebijakan yang pro terhadap masyarakat tapi jangan sampai kita dijadikan objek atau boneka mainan yang hanya sebatas menguntungkan pemerintah.

Cinta...??? Gileee Bener

cinta yang istilah lain disebut dengan love merupakan sebuah anugerah dan karunia dari sang khalik, raja dari segala raja yakni pemilik kerajaan langit dan kerajaan bumi yang harus kita syukuri. namun banyak sekali remaja masakini yang justru terjerumus didalamnya. mereka menganggap cinta adalah perasaan suka sama suka sehingga mereka melakukan apa yang seharusnya tidak mereka lakukan.
cinta pada dasarnya bisa dikaitkan dengan berbagai kajian ilmu pengetahuan misalnya saja ilmu fisika. ketika kita mempelajari bab tentang cahaya, disana dijelaskan bahwasanya cahaya dipantulkan dari atau melalui kaca dan tembus hingga ke mata. begitu pun dengan cinta yang memantul dari mata lalu tembus ke hati setiap insan. sedangkan ilmu ekonomi menganggap cinta adalah sebuah barang, namun barang yang dimaksud bukanlah barang substitusi yang ketika bosan atau bahkan rusak kita dengan mudah menggantinya dengan barang lain tetapi cinta diibaratkan sebagai barang komplementer yakni saling melengkapi satu dengan yang lainnya dan saling menutupi kekurangan masing-masing.
berbicara tentang cinta maka kita mau tidak mau harus membicarakan tentang pasangan remaja. banyak kalangan remaja sekarang ini yang seringkali bergonta ganti pasangan bahkan adapula remaja yang sampai saat ini masih setia dalam kesendiriannya, apakah mereka tidak laku ataukah sengaja memilih untuk menjomblo??? status jomblo ternyata bukan sesuatu yang hina melainkan jauh lebih mulia dibandingkan dengan orang yang memiliki pasangan (pacaran). mereka memilih menjomblo bukan karena mereka tidak laku tetapi mereka berusaha menghindari apa yang di sebut zinah baik itu zinah mata atau sebagainya.
namun sebagai remaja menganggap status jomblo adalah hina karena dianggapnya tidak gaul, cupu dan sebagainya. padahal orang-orang yang memiliki pacar hanyalah sekumpulan orang yang tidak memiliki rasa percaya diri dan selalu ingin dianggap gaul, keren dan hebat. bahkan tak jarang remaja seringkali menunjukan kemesraan didepan umum hanya sebatas untuk mendapatkan sebuah pencitraan.
sebagian besar remaja menganggap bahwa pacaran sebagai awal untuk mengenal pribadi satu sama lain sebelum akhirnya mereka siap duduk dipelaminan. namun sebagian besar banyak remaja yang justru kebablasan memperkenalkan pribadinya. bagaimana tidak, banyak dari mereka yang justru lebih sering memperkenalkan alat vitalnya daripada sosok pribadinya dan alhasil mereka lebih dulu mengandung sebelum akhirnya mengundang.
pernikahan bukan diawali dari sebuah cinta namun justru cinta yang berawal dari sebuah pernikahan. banyak orang berfikir pernikahan tidak akan pernah terjadi jika tidak awali dengan rasa cinta. ini adalah sebuah persepsi yang keliru karena cinta yang sesungguhnya akan timbul dan tumbuh dengan sendirinya tatkala dua insan telah menjadi satu. karena ketika dua insan menjadi satu dan saling melengkapi semuanya terasa indah dan mudah.
ada pepatah mengatakan bahwa wanita diuji ketika pasangannya miskin dan tidak mampu memenuhi setiap kebutuhan hidupnya, tapi laki-laki diuji ketika ia memiliki banyak materi. karena banyak perempuan yang pergi meninggalkan pasangannya dan mencari pasangan lain yang mampu memenuhi setiap kebutuhannya dan laki-laki pun selalu dan seringkali menebar pesona ke setiap wanita dikala materi mengelilinginya. hal ini lah yang menyebabkan rapuhnya pondasi rumah tangga dan menyebabkan sebuah perceraian atau perpisahan.
wassalam

Selasa, 25 Maret 2014

Jus Tomat Rasa Pedas


Puisi 
oleh :
(Toto ST Radik)


JIKA MAKA
jika tuan punya golok
maka hamba punya olokolok
jika tuan punya kuasa
maka hamba punya canda
jika tuan punya kursi
maka hamba punya puisi

AYAT KURSI
kursi kursi kursi
kutahu yang kucari
kursi kursi kursi
tiada tuhan selain kursi

PAT PAT GULIPAT
hidup ini pat pat gulipat
tambah jimat dapat berlipat
mumpung masih jadi pejabat
buat apa ngurus rakyat

PARTAI JUJUR
jangan pilih partai kami
sebab kami sesungguhnya penipu
janji kami ialah kursi kami fulus kami
sedangkan nasibmu urusanmu

RAKYAT
menjelang pemilu
rakyat dilamar dinikahi
dengan mahar seribu janji

sesudah pemilu
rakyat dicerai diludahi
dijadikan ganjal kursi

begitulah
dari rakyat oleh rakyat untuk pejabat
dan wakil rakyat

ah, rakyat
malang benar nasibmu
kaciaaan deh, lu!

PIDATO POLITIK
saudarasaudaraku,
tingkatkan iman dan takwamu
tingkatkan fulus depositoku

UCAPAN TERIMA KASIH
terima kasih atas dukungan kalian
sekarang aku sudah kaya raya
selamat tinggal! sampai jumpa pemilu nanti!

Manusia dan Tumbuhan

tahukah kamu jika manusia memiliki kesamaan dengan tumbuhan dihalaman rumah kita?? tumbuhan yang selalu kita rawat dan kita sirami bahkan kita berikan pupuk agar mereka bisa tumbuh dengan subur dan sehat bahkan menghasilkan buah yang lebat nan manis...namun, mengapa sebagian besar manusia enggan menyadari hal itu dan belajar dari sifat tumbuhan yang peka terhadap lingkungan sekitar. lingkungan yang mampu membuatnya tumbuh tinggi, besar nan kokoh.
manusia memiliki sifat yang hampir sama dengan tumbuhan yakni mereka membutuhkan air yang membuat manusia bisa tumbuh bahkan manusia pun membutuhkan pupuk layaknya tumbuhan agar mereka mampu menghasilkan sesuatu yang membuat orang-orang sekelilingnya merasa bangga dan senang. menurut kalian, apakah yang menjadi air bagi manusia??? ya,,,ilmu atau pengetahuan adalah jawabannya. ilmu ini yang membuat manusia berfikir dan mampu membuatnya menjadi tumbuh menjadi tinggi dan besar dikalangan masyarakat, menjadikan dirinya dihormati oleh orang lain, dihargai bahkan menjadi suri tauladan bagi mereka.
sedangkan apa yang menjadi pupuk bagi mereka??? kalau tumbuhan kita sudah tahu pasti pupuk apa yang dibutuhkaan agar mereka bisa tumbuh subur yakni pupuk kandang,,ya meskipun baunya yang tidak begitu sedap namun ketika tumbuhan mampu bertahan dari ketidak sedapan akan baunya maka ia akan bisa tumbuh menjadi tanaman atau  tumbuhan yang subur, tinggi dan menghasilkan sesuattu yang luar biasa yakni buah yang lebat dan manis. begitu pun dengan manusia, mereka tidak akan menghasilkan sesuatu  yang luar biasa jika hanya di sirami dengan air tanpa dibekali dengan pupuk yang mampu membuatnya tumbuh dengan tegarnya dan mampu menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat di sekelilingnya.
ya, kita kembali kebahasan mengenai pupuk apa yang harus manusia dapatkan dan miliki untuk menunjang kehidupannya kelak. pupuk yang paling berharga dan harus didapatkan manusia adalah orang-orang sekitar yang apabila mereka berucap atau berbicara membuat hati kita terasa sakit dan sesak, kesal bahkan sampai membuat kita marah. namun, jangan sampai kita terpancing dengan sakit hati kita bahkan amarah yang kita miliki dan kita harus mampu bertahan dari mereka. karena ketika kita mampu bertahan dari cercaan, hinaan yang membuat kita sakit hati kita akan seanantiasa tumbuh jauh lebih besar dari sebelumnya dan mampu menghasilkan sesuatu yang luar biasa layaknya sebuha tanaman yang mampu bertahan dari aroma bau yang dihasilkan pupuk kandang.
semoga bermanfaat...

Ilmu Alam ataukah Sosial...???

berbicara tentang ilmu pengetahuan seringkali kita mengkaji 2 kajian ilmu yakni ilmu pengetahuan alam atau yang sering kita singkat dengan istilah IPA dan ilmu pengetahuan sosial atau IPS. pada dasarnya kedua ilmu ilmu ini cenderung memilliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, namun didunia pendidikan banyak sekali orang yang mengatakan bahwa ilmu alam jauh lebih unggul dibandingkan dengan ilmu sosial atau sejenisnya. bahkan tidak sedikit orang yang mengatakan bahwa orang-orang yang masuk jurusan ilmu alam jauh lebih pintar dibandingkan ilmu sosial. perbedaan ini yang membuat hampir setiap murid dengan jurusan sosiaal merasa tersisihkan bahkan tidak dianggap atau dipandang memiliki kualitas sebanding dengan jurusan ilmu alam.
apakah semua ini benar adanya???apakah memang jurusan ilmu alam jauh lebih unggul dibandingkan dengan ilmu sosial??? tentu saja tidak, pasalnya apakah ilmu alam memang tegolong ilmu pasti atau ilmu kebetulan semata??? tidak ada ilmu yang jauh lebih pasti dari pada ilmu agama karena memang cuma ilmu agama yang benar-benar pasti dan tidak ada keraguan sedikitpun didalamnya. dan jika ada orang yang mengatakan bahwa ilmu alam adalah merupakan ilmu pasti semua itu kebohongan belaka. karena sekali lagi kita tekankan bahwa ilmu yang benar-benar pasti adalah ilmu agama.
Di sekolah-sekolah Indonesia pada tahun 1990-an, bagian dari bidang studi dibagi menjadi IPA dan IPS. IPA adalah Ilmu Pengetahuan Alam atau Natural Science. IPS adalah Ilmu Pengetahuan Sosial atau Sosial Science. Pada saat itu kita semua mendapatkan kesan dari opini publik bahwa IPA lebih tinggi daripada IPS. Seorang siswa akan bangga bila masuk IPA karena masuk kelas pilihan yang lebih sulit, sedangkan seorang siswa akan merasa malu kalau masuk IPS karena termasuk anak-anak yang kesannya malas, bodoh dan suka hura-hura. Inilah kesan yang didapat dari sekolah pada masa itu. IPA itu tidak banyak hafalan dan hanya pakai logika sedangkan IPS banyak hafalan dan harus mengingat banyak teori. Bagi orang IPS, tidak apa-apa tidak mengerti teorinya sebab di Indonesia yang penting adalah menghafal saja. Pendidikan di Indonesia, seseorang terdidik untuk menghafal banyak hal termasuk hal-hal yang tidak perlu. Opini publik pada saat itu adalah bila seseorang masuk IPA maka prospek kehidupannya lebih cerah. Bila masuk IPS, akan suram. Yang termasuk di dalam jurusan IPA adalah teknik, komputer, matematika, biologi, fisika, kedokteran, dan lain-lain. Sedangkan yang termasuk di dalam jurusan IPS adalah sastra, sosiologi, filsafat, hukum, bahasa, seni, dan lain-lain. Di Indonesia, siswa IPA bisa masuk IPS tetapi yang IPS tidak bisa masuk IPA.
Tetapi bila kita renungkan lebih dalam, apakah IPA itu benar-benar lebih tinggi daripada IPS ? Benarkah IPA lebih sukses daripada IPS ? Tujuan artikel ini bukan untuk membandingkan mana yang lebih tinggi antara IPA dan IPS sebab semua ilmu berasal dari yang Mahakuasa dan sama baik. IPA sama baik dengan IPS. Kemudian pembagian IPA dan IPS juga sebenarnya membagi wilayah ilmu pengetahuan menjadi dua wilayah yang terpisah. Sebenarnya ilmu pengetahuan adalah integrasi menjadi satu kebenaran yang utuh. Tujuan artikel ini adalah membahas kesalahan di masa lalu yang menganggap IPA lebih unggul dan untuk menjelaskan pentingnya IPS di zaman sekarang ini. Akan dijelaskan juga bahwa kebenaran itu utuh, sehingga ilmu pengetahuan jangan dibagi ekstrim menjadi dua wilayah dimana kedua-duanya terpisah secara mutlak. Tidak ada yang lebih tinggi atau rendah.  Baik IPA maupun IPS, semuanya adalah baik dan suci adanya.
Pertama-tama, darimana datangnya opini bahwa IPA itu lebih unggul ? Saya berpendapat adalah karena secara umum memang IPA itu membutuhkan logika yang kuat karena bergerak di bidang teknik dan karena itu kebanyakan orang yang mempunyai IQ serta kemampuan matematika sebagian besar masuk IPA. Sebenarnya IPS juga membutuhkan logika. IPS seperti filsafat yang membutuhkan logika bahkan mempengaruhi IPA. Tetapi opini publik yaitu siswa yang masuk IPA adalah yang mempunyai IQ tinggi. Kemudian mengapa IPS dianggap jurusan yang lebih rendah ? Saya berpendapat, karena sebagian besar orang-orang yang masuk IPS lebih suka bergaul dan bersosialisasi. Mereka cenderung suka bermain. Suka bergaul mempunyai efek, yaitu dapat terpengaruh lingkungan sehingga kelihatannya anak-anak IPS itu anak-anak nakal atau malas. Realita zaman itu secara generalisasi juga berbicara bahwa anak-anak IPS kelihatan lebih “nakal” dan anak-anak IPA lebih “alim”. Tetapi kenyataan ini tidak bisa menjadikan satu kesimpulan bahwa IPS lebih bodoh dan lebih malas. Banyak anak IPS yang juga pandai bahkan definisi pandai juga tidak bisa hanya dibatasi pada IQ saja sebab di zaman ini ada istilah EQ juga ( Emotional Quotient ). Di zaman lalu yang dianggap bisa sukses adalah yang memiliki IQ tinggi. Di zaman sesudahnya, yang dianggap bisa sukses adalah yang memiliki EQ tinggi. Walaupun di zaman sekarang yang dianggap bisa sukses adalah yang memiliki SQ(Spiritual Quotient) tinggi.
Mengapa di Indonesia pada zaman 1990-an IPA dianggap lebih penting daripada IPS? Saya menganalisa karena di Indonesia mulai masuk zaman modern. Sebenarnya perkembangan zaman itu bergerak dari zaman primodern kemudian modern dan postmodern. Di zaman primodern adalah zaman sebelum teknologi dan penemuan-penemuan ilmiah. Pada zaman ini, kebanyakan masyarakat memiliki pandangan yang bersifat mitos. Kepercayaan animisme dan dinamisme masih banyak. Masyarakat juga banyak bergerak di bidang agraris atau pertanian. Kemudian setelah datangnya pandangan mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi, masyarat mulai masuk ke zaman modern. Pada zaman modern ini, semuanya mulai memakai rasio (IQ). Pada zaman modern ini, masyarakat mementingkan teknologi dan ilmu pengetahuan. Mesin-mesin dan pabrik-pabrik mulai banyak bermunculan. Masyarakat juga mulai bergerak di bidang industri. Bila kita mengingat modern maka kita harus mengingat abad pencerahan yang merupakan awal yang mengakibatkan zaman modern. Dan akhirnya di dunia Barat, zaman sudah bergeser ke zaman postmodern yaitu zaman setelah modern. Zaman ini adalah zaman yang dimulai dengan kekecewaan kepada modern yang mengagungkan teknologi dan ilmu pengetahuan tetapi ternyata banyak membawa kepada masalah sosial. Di zaman postmodern, yang banyak dipentingkan adalah masalah-masalah sosial dan kemanusiaan. Karena Indonesia adalah negara berkembang yang mulai memasuki modern maka yang banyak dipentingkan adalah : a. IQ,  b. Ilmu Pengetahuan Alam, c. Industri, d. Teknik. Karena itu IPA rasanya lebih cocok dan dibutuhkan pada masa itu. Menurut pandangan saya, inilah alasan masyarakat yang menganggap IPA lebih penting.
Pada saat itu di Indonesia, jurusan hukum kurang diminati orang, tetapi di negara maju seperti Amerika, Australia, jurusan hukum adalah salah satu jurusan yang paling top. Mengapa ? Sebab di dalam Negara yang maju, ilmu mengenai sosial dan kemanusiaan sangat penting. IPS adalah ilmu yang penting. Bahkan bahasa yang banyak dianggap sebagai jurusan yang tidak penting di Indonesia pada zaman dulu, sekarang bisa dianggap penting karena di dalam dunia globalisasi harus banyak berkomunikasi dengan banyak orang. Kalau kita selidiki lebih jauh, IPS merangsang IPA. IPS dan IPA ini saling berkaitan, karena itu tidak bisa menganggap IPS lebih inferior.
Kesimpulan saya adalah bahwa IPS adalah ilmu yang penting sekali, apalagi di dalam konteks zaman sekarang. IPS bukanlah ilmu yang tak berguna. IPS penting karena berkaitan dengan kemanusiaan dan kita adalah manusia, sedangkan IPA banyak berkaitan dengan alam. Alam dan manusia tentulah manusia yang lebih penting. Tetapi maksud saya bukan berarti IPS lebih tinggi dari IPA juga. Memang ada opini publik juga yang mengatakan bahwa orang-orang IPA yang pintar pada akhirnya akan dibayar oleh orang IPS yang bisa menggunakan orang-orang IPA tersebut. Orang-orang IPS yang akhirnya menjadi manager-manager yang mengaji orang IPA. Tetapi sesungguhnya pandangan ini juga bisa mengakibatkan kita menilai bahwa IPA lebih rendah daripada IPS. Ini tidak benar. Semua ilmu tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah. Semua ilmu adalah totalitas dan integrasi yang ada dalam diri manusia. Semua ilmu dari Tuhan dan yang berasal dari Tuhan adalah baik adanya. Ilmu berasal dari LOGOS atau Firman Tuhan. Ilmu adalah baik dan digunakan untuk kemuliaan Sang Pencipta dan untuk kepentingan manusia.
Jangan memandang rendah IPS. IPS itu penting apalagi di zaman sekarang dan jangan memandang rendah IPA. Semua ilmu adalah baik. Semua pekerjaan juga baik. Pekerjaan itu mulia, baik pekerjaan IPA atau IPS. (kecuali pekerja narkoba, penjual perempuan, teroris dan pekerjaan yang jahat lainnya). Pekerjaan itu mulia karena untuk kemuliaan Pencipta kita.

Senin, 24 Maret 2014

Mirisnya Kualitas PNS

kenapa kita tidak mampu belajar dari sikap teladan yang ditunjukan oleh tenaga pengajar atau pegawai negeri jaman dulu...???tanpa bayaran, tanpa jasa yang pasti namun mereka tetap bekerja secara profesional dan disiplin. semakin lama kualitas pegawai negeri yang berada di berbagai departemen atau instansi pemerintah semakin menunjukan tidak profesional dan disiplin dalam bekerja. kualitas merekapun sangat diragukan. bagaimana tidak, mereka hanya berada diinstansi pemerintah karena hanya memiliki pendidikan tinggi dan berbagai macam gelar dengan kualitasnya yang sangat miris.
sebagai contoh tenaga pengajar misalnya, saat ini banyak sekali tenaga pengajar dengan kualitas dibawah standar yang hanya mengandalkan selembar kertas bertorehkan tanda tangan rektor dan stempel universitas mendidik adik-adik kita yang suatu saat nanti menjadi regenerasi atau penerus bangsa dan negara yang kita cintai.
apa jadinya jika adik-adik kita dibimbing dengan tenaga pengajar yang seperti ini, sepenting itukah kedudukan kertas atau ijazah??? sampai-sampai kualitas tidak dihiraukannya...
banyak sekali orang yang memiliki kualitas bahkan melebihi kualitas orang yang hanya mengandalkan kertas, namun mereka tidak memiliki tempat dan tidak pula diberi kesempatan untuk menunjukan kualitasnya. menyedihkan rasanya jika melihat negara ini, kaya sumber daya alam namun kita harus mengeluarkan sejumlah uang untuk menikmatinya...huft
maaf, kita kembali kebahasan mengenai kualitas pegawai negeri khususnya tenaga pengajar...saya ambil contoh tenaga pengajar karena setiap generasi penerus bangsa lahir dari kualitas pendidikannya, kualitas ilmunya bukan lahir dari seberapa banyak dan tinggi gelar yang diperolehnya...
sekarang ini marak sekali tenaga pengajar yang berbondong-bondong melanjutkan sekolah hanya sebatas untuk mendapatkan gelar dan ijazah dengan tujuan segera mendaftar dan mendapat sertifikasi serta yang paaling penting adalah gaji atau pendapatan yang pasti. mereka tidak mengharapkan ilmu dan peningkatan kualitas sebagai tenaga pengajar bahkan mereka tidak memikirkan dampak negatif bagi anak didiknya.
apakah pemerintah tidak mengharapkan adanya regenerasi yang lebih baik dan lebih berkualitas, sehingga tetap mempertahankan tenaga pengajar dengan kualitas yang sangat miris dan memprihatinkan. ijazah tidak bisa dijadikan sebuah tolok ukur kualitas seseorang, pemerintah seharusnya mengadakan uji kompetensi ulang terhadap seluruh tenaga pengajar yang tersebar di seluruh indonesia khususnya peloksok negeri.

Kualitas Kursi 2014

9 april 2014 merupakan tanggal, bulan dan tahun yang dinantikan sebagian besar masyarakat indonesia. karena ditanggal inilah bangsa indonesia akan mengadakan pesta demokrasi atau istilah lainnya adalah melakukan pencoblosan untuk menetukan calon legislatif atau menentukan orang-orang yang pantas menduduki kursi wakil rakyat di pemerintahan kabupaten, kota, provinsi dan pusat.
amplop para caleg pun bertebaran dengan diwakili tim suksesnya masuk kepeloksok desa, disebarkan dan memaparkan visi dan misi para caleg junjungannya. mengapa tidak calegnya langsung yang menemui masyarakat, mengapa hanya timsesnya saja yang mengunjungi mayarakat dan menebarkan pesona kebaikan sang caleg???inilah pertanyaan yang senantiasa dilontarkan masyarakat...bahkan inilah yang membuat kepercayaan mayarakat semakin lama semakin berkurang terhadap politikus dan membuat mereka diam bahkan lebih memilih golput atau tidak melakukan haknya sebagai pemilih daripada harus memilih orang yang tidak mereka kenal atau asing bagi mereka.
dengan di iming-imingi amplop senilai 20000 bahkan 50000 para timses memohon kepada mayarakat layaknya seorang pengemis dan membujuk mereka untuk memenuhi haknya selaku pemilih dan memilih calon yang mereka ajukan atau rekomendasikan. miris memang......namun inilah kenyataannya
masyarakat memilih bukan karena mereka tahu dan yakin dengan kualitas sang calon legislatif melainkan karena mereka menerima uang yang nilainya sangat tidak sesuai dengan dengan jabatan yang nanti diperolehnya di kursi DPR selama kurun waktu 5 tahun. ini menunjukan betapa bodoh dan tak berdayanya masyarakat saat ini karena mereka lebih memilih nominal daripada tingkat intelektual sang calon.
ketika sang calon enggan menemui masyarakat secara langsung dan berkomunikasi dengan mereka tapi justru tim suksesnyalah yang menemui mereka, aoakah mereka tidak mampu berfikir bahwa calon yang seperti itu tidak memiliki sifat empati terhadap rakyat dan akibatnya adalah ketika sang calon terpilih mereka tidak akan melirik kebawah dan tidak berusaha memperjuangkan sertra mewadahi seluruh aspirasi, keinginan dan harapan masyarakat tetapi mereka justru akan berusaha dan berupaya mengembalikan modal yang dulu pernah dikeluarkannya pada saat pra pemilu...hal inilah yang perlu kita waspadai.
indonesia tidak akan pernah berkembang apalagi maju jika wakil rakyat diisi oleh orang-orang yang hanya mengandalkan kertas, materi dan pamor tanpa ditunjang dengan adanya kualitas dan tingkat kompetensi yang memadai.

Senin, 25 November 2013

MUTIARA



KATA-KATA MUTIARA


NO ROSE WITHOUT A THORN
*tak ada mawar yang tak berduri*
**tak ada kebahagiaan yang didapat tanpa jerih payah**

PREVENTION IS BETTER THAN CURE
*mencegah lebih baik dari pada mengobati*
**bekerja keras sebelum melarat**

METAL IS TASTED BY FIRE, MAN BY MONEY
*logam diuji dengan api tapi manusia diuji dengan uang*

OF ALL STUDIES, STUDY YOUR PRESENT CONDITION
*pelajaran yang paling bernilai adalah pelajarilah keadaanmu sekarang*

RECKLESS YOUTH MAKES RUEFUL AGE
*sembarangan diwaktu muda menyesal diwaktu tua*

THE FUTURE LIES WITH THE YOUNG
*waktu yang akan dating ditangan pemuda*
**maju mundurnya suatu bangsa ditentukan pemuda masa kini**

WHO LOSES COURAGE LOSES ALL
*siapa yang kehilangan keberanian, ia akan kehilangan segala-galanya*

IF YOU WANT TO BE STRONG KNOW YOUR WEAKNESSESS
*jika ingin jadi kuat ketahuilah kelemahan-kelemahanmu*

FEAR IS WORS THAN FIGHTING
*takut itu lebih berbahaya dari pada perang*

NEVER SHOW YOUR TEETH UNLESS YOU CAN BITE
*jangan unjukan gigimu kecuali engkau bias menggigit jangan menunjukan kekuatanmu, kecuali memang meyakinkan*

MORE MONEY MORE FRIENDS
*banyak uang banyak kawan*

COUNSEL MUST BE FOLLOWED NOT PRAISED
*nasehat seharusnya diturut bukan untuk di puji*

ALL WISH TO LIVE LONG, BUT NOT TO BE CALLED ALL
*semua orang ingin berumur panjang, tetapi tidak mau di sebut tua*

DEAT KEEPS NO CALENDER
*kematian tiada mengenal waktu*

DANGER PAST. GOD IS FORGOTTEN
*bahaya berlalu tuhan dilupakan. Bahaya datang orang mengemis-ngemis keselamatan pad tuhan*

EAGLES FLY ALONE BUT SHEEP FLOCK TOGETHER
*garuda terbang sendiri tetapi kambing berduyun-duyun*
(berbuat hebat tidak usah beramai-ramai)

LOVE ASK MONEY
*cinta minta uang*

THE MORE NOBLE THE MORE HUMBLE
*makin mulia budinya makin sederhana tingkahnya*

Sabtu, 16 November 2013

Remaja Indonesia......ayooooo maju



Dunia remaja tergolong miris dan rawan ditambah kebutuhan teknologi yang semakin banyak nan canggih pun membuat remaja masa kini semakin dimanjakan bak seorang raja. Bagaimana tidak…? Hanya dengan beberapa klik saja kita bisa mendapatkan apa yang kita inginkan, entah itu info berita, sport dan lain sebagainya tanpa kita harus bersusah payah datang kesebuah tempat kejadian. Dunia remaja saat ini memang tegolong serba ada bahkan mudah ditemukan tetapi dari kemudahan ini justru masih banyak remaja yang terbilang gaptek artinya awam dalam hal teknologi. Hal ini justru sangat disayangkan, dunia teknologi semakin lama semakin menunjukan kecanggihannya dan remaja seharusnya turut mengikuti setiap perkembangannya bahkan harus lebih piawai dalam memainkan kecanggihan dari sebuah teknologi.
Teknologi yang semakin canggih namun kecanggihannya tidak mampu dimanfaatkan oleh sebagian besar remaja masa kini, mereka hanya cenderung memanfaatkan tekno sebagai alat guna senda gurau, bermain, dan menghamburkan uang mereka tanpa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat kecuali sebuah tawa dan senyuman kecil. Dunia remaja adalah dunia dimana seseorang belum menyukai sesuatu hal yang membuat mereka bangga dan mandiri tetapi sebaliknya mereka lebih cenderung memanfaatkan waktunya guna bermain demi mendapatkan sebuah kesenangan. Ya…kita tidak bisa  menyalahkan perilaku remaja yang demikian karena memang perilaku remaja masih tergolong labil dan belum bisa menentukan sikap.
Tetapi banyak juga remaja yang justru sudah mampu memanfaatkan dunia tekno sebagai lahan usaha atau bisnisnya, mereka dengan piawainya menjadikan tekno sebagai media transaksi jual beli, promosi, bahkan dengan tekno kita mampu melakukan deposit atau withdraw tanpa harus datang ke sebuah bank. Begitu canggihnya sebuah teknologi bahkan ada beberapa remaja yang mulai melirik dunia investasi yang ditawarkan dunia tekno yakni investasi dibidang Valas (Valuta Asing).
Bisnis valas memang sangat menggiurkan, karena hanya dengan modal 5 sampai 10 ($) saja kita sudah bisa memulai bisnis valas. namun bisnis valas merupakan bisnis yang tergolong riskan karena resiko yang menghadang tergolong besar dan tidak main-main, bahkan banyak dari temen-temen yang tergabung dalam komunitas valas mengalami kerugian yang sangat besar bahkan sampai mengalami kebangkrutan.
Sikap kreatif seseorang biasanya timbul ketika ia sudah mulai merasakan kehidupan mulai sulit bahkan hanya untuk mencari sesuap nasi saja mereka kesulitan bahkan tak jarang dari mereka yang rela berpuasa demi menahan rasa laparnya. Kesulitan dalam hidup inilah yang mampu menumbuhkan sifat dan sikap kreatif seseorang dalam kehidupannya.
Sebuat saja Isal, dia salah satu remaja yang sudah bertahun-tahun berkecimpung didunia teknologi bahkan ia menganggap tekno adalah makanannya. Sejak SMP ia menggeluti teknologi terutama Komputer atau khususnya IT. Namun seiring berjalannya waktu, ia mulai merasakan kebosanan dalam dunianya. Dalam kebosanannya ia mencari dan terus mencari sesuatu yang membuatnya tidak bosan bahkan jenuh. Dalam pencariannya ia menemukan bisnis alternatif didunia maya/internet yakni FOREX atau foreign exchange atau pertukaran mata uang asing.
Isal tergolong remaja yang agamis dan sederhana, kesederhanaan dan kepiawaiannya dalam dunia tekno membuat isal dikagumi dan disenangi oleh teman-temannya. Ia dijadikan sebagai tempat sharing dalam dunia tekno namun tidak dalam dunia yang lain terutama percintaan, hehehe….banyak wanita yang ingin dan berharap bisa berteman bahkan lebih dari teman namun sifat agamis dan kaku membuatnya enggan menghampiri dan bercanda ria dengan mereka. Takut akan dosa selalu menyelimuti hatinya, tapi justru sikap dingin dan takut ini yang membuat wanita semakin tertarik dan mendekati isal.
Kedekatannya dengan seorang perempuan membuatnya seolah berada didalam neraka, ia merasakan panas, muka memerah, kucuran keringat membasahi setiap bentuk tubuhnya bak mandi basah disiang bolong. Setiap ucapan yang terlontar dari lisannya terpatah-patah seolah goyangan penyanyi dangdut anisa bahar yang berada diatas panggung besar dan megah.
Canda tawa sang teman membuatnya terlihat malu, sedih namun tetap tegar, sabar dan ikhlas sambil menunjukan senyuman kecilnya. Sifat rendah hati ini lah yang selama ini membuatnya kuat, tekno adalah pelarian dari setiap kesedihannya. Dengan tekno ia mampu mengurangi rasa sedih, mampu mengembalikan keceriaan, menghilangkan kegundahan, rasa galau, dan tekno membuatnya mampu berfikir secara realistis dan berkembang bahkan maju.
Setahun setelah kelulusannya, ia bekerja sebagai teknisi komputer di perusahaan milik keluarganya. Ia berusaha mengeksplor setiap kemampuan yang dimilikinya, dengan bantuan sang kakak dalam jangka waktu 2 tahun kemampuannya dalam bidang teknisi komputer sangat memuaskan. Bahkan dalam 1 tahun terakhir sang kakak memberikannya kepercayaan guna mengelola usaha komputer milik keluarganya.
Baik teman-teman…
Kembali ke pembahasan bisnis online yang membuatnya berhasil berkembang dan maju. Isal mulai tertarik bisnis online terutama dalam bidanng valas sejak tahun 2008, dalam kesibukannya mengelola bisnis komputer ia selalu menyempatkan untuk menggeluti bisnis valas yang tergolong riskan. Pengetahuannya tentang valas bukan hanya ia dapatkan dari media internet bahkan ia sering kali mengikuti seminar atau workshop dan pelatihan tentang valas yang diadakan di dalam dan atau luar kota, misalnya saja di jakarta dan Surabaya.
Hampir sekitar 5 tahun atau lebih ia belajar dan menggeluti bisnis online dibidang valas. Bahkan untuk mendapatkan teori dan video tentang valaspun ia rela mengocek dana hampir berpuluh-puluh juta. Dana ini ia peroleh hasil dari kerja kerasnya sebagai seorang teknisi komputer selama bertahun-tahun dengan dana hasil patungan dari teman-teman dan kakaknya.
4 tahun berlalu, ia mencoba mempraktekan ilmu yang ia peroleh dari hasil seminar dan worksop serta pelatihan yang ia ikuti selama kurang lebih 2 tahunan. Dengan modal $100 atau sekitar 1 juta ia berhasil mendapatkan 50 sampai 100 ribu perhari, namun uji coba ini sempat terhenti karena ia tertarik menginvestasikan sebagian besar dananya ke investasi daging yang terletak di daerah tangerang.
Tahun 2011 yang lalu di indonesia tepatnya banten sempat digembar-gemborkan atau diramaikan dengan sebuah investasi yang menjanjikan keuntungan 20% dari setiap uang atau modal yang kita investasikan. Besar investasipun beragam mulai dari 385 ribu sampai 10 juta bahkan lebih, investasi ini yang awalnya benar-benar menjanjikan keuntungan yang berlimpah namun dipertengahan bahkan akhir hanya menghasilkan tumpukan sampah.
Beribu-ribu orang berkumpul memadati area investasi dengan harapan mereka terdaftar sebagai investor dan tinggal duduk manis menanti uang setor. Isal merupakan salah satu penanam modal atau investornya, ia tanpa ragu mengeluarkan budget sebesar 10 juta guna mengikuti investasi daging ini. Bukan hanya isal yang tertarik namun sebagian besar keluarganya pun ikut serta dalam investasi ini. Berkisar hampir 50 juta uang yang diinvestasikan isal dan keluarganya.
Satu, dua dan tiga bulan sejak uangnya masuk ke perusahaan investasi, pembayaran keuntungan pun lancar bak air mengalir tanpa hambatan. Ketika menginjak bulan ke 4 isu, rumor penggelapan dana nasabah pun mulai terdengar santer. Sebagian besar nasabah pun merasakan kekhawatiran akan dana yang diinvestasikannya raib tanpa ada hasil termasuk isal dan keluarga. Pembayaran bulan ke 4 pun mengalami penundaan yang seharusnya keuntungan dibayarkan setiap tanggal 5 sampai tanggal 10 namun terjadi penundaan sekitar 1 bulan. hal ini menambah kekhawatiran para nasabah, banyak para nasabah yang rela menginap diarea investasi guna mendapatkan keuntungan yang sempat tertunda pembayarannya.
Isal pun sempat khawatir dan panik dengan keadaan dan kondisi perusahaan tempat uangnya diinvestasikan. Banyak hal yang membuatnya khawatir, sebab uang yang diinvestasikan merupakan hasil pinjaman yang pembayarannya mengandalkan keuntungan dari uang yang diinvestasikan. Namun, kabar penggelapan pun semakin kencang dan bukan rumor belaka. Hati isal pun mulai lemas tiada daya dan upaya, air mata mengalir membasahi pipi, ucapan yang terlontar dari lisannya begitu terbata menandakan kesedihan sedang  menerpa dan menghampirinya.
Dalam isak tangisnya, isal senantiasa berdo’a kepada sang khalik agar dikuatkan dan diberi kesabaran serta keihklasan dalam setiap ujian yang menerpanya. Penipuan itu membuatnya lemah, lamunan dan kesedihan masih jelas tergambar dari raut atau mimik mukanya. Namun, ia selalu berusaha menunjukan ketegarannya, berusaha menunjukan senyuman dibalik setiap kesedihannya.
Penipuan yang berkedok investasi membuat isal harus rela dan berbesar hati mengorbankan motor gede kesayangannya, yang baru ia miliki sekitar 2 bulan yang lalu. Cicilan motor pun belum sepenuhnya lunas, namun ia harus menjual hasil kreditnya demi menutupi banyaknya hutang yang dipinjamnya.
Nol…yah, inilah satu kata yang tidak seharusnya bermuara di seseorang yang hidupnya senantiasa ia abdikan guna kebahagiaan sang keluarga. Sejak penipuan terjadi, besarnya gaji yang isal terima dari hasil pekerjaannya hanya cukup guna menutupi hutang yang masih menantinya hingga akhir bulan Agustus 2013 mendatang.
Keikhlasan dan kesabaran isal membuatnya bangkit dari keterpurukan yang menimpanya. Dengan bermodalkan $50 ia memulai kembali bisnis online dibidang valas yang sebelumnya sempat terhenti. Ia memulai trading ketika ia selesai bekerja sebagai seorang teknisi. Dengan semangat dan keyakinan yang kuat ia rela mengorbankan waktu luang dan istirahatnya guna menjalankan bisnis valas demi niat melunasi semua hutangnya.
Rutinitas inilah yang membuat waktu istirahatnya menjadi berkurang. 8 jam yang seharusnya ia habiskan guna istirahat tetapi hanya 2 sampai 3 jam yang ia gunakan untuk istirahat, meregangkan otot-otot dan syarafnya yang sempat kaku karena rutinitas ekstra yang dilakukannya. Namun, keluarga yang membuatnya yakin dan tetap semangat menjalani setiap aktifitasnya.
Semangatnya mulai pulih dan keuletan dalam bekerja pun mulai stabil sama seperti dulu sebelum ia mengalami penipuan investasi. Semangatnya semakin bertambah ketika ia melihat sesosok wanita berjilbab nan cantik mempesona datang dan masuk kesebuah toko tempat ia bekerja sebagai teknisi. Gadis itu pelanggan toko sekaligus partner bisnis dalam bidang komputer. Isal heran dan berucap dalam hatinya ‘partner bisnis??? Lah… ko jarang liat, apa saya terlalu sibuk dengan komputer yh…??” ketika sang kakak memperkenalkan sang gadis ke isal.
Larasati adalah nama gadis yang membuat isal terpesona dan berbunga. Perkenalannya dengan sang gadis membuat isal sangat senang bahkan ia lupa dengan setiap pekerjaannya. Obrolan demi obrolan pemalu, kaku namun mesra menghiasi suasana toko saat itu. Wajah cantik sang gadis membuatnya enggan jauh dari sampingnya. Senyumannya membuat taman bunga mekar dan tanaman yang layu jadi segar bak disiram air pupuk.
Usia sang gadis memang tergolong lebih tua dari isal. Terpaut 2 tahun, namun cinta membuat perbedaan umur menjadi tren masa kini yang banyak diminati kalangan remaja. Pasalnya, usia lebih tua membuatnya semakin dimanja dan dimengerti pasangan. Rasa cintanya terhadap sang gadis harus rela dikuburnya dalam-dalam, karena sang gadis telah memiliki pasangan walaupun masih dalam status pacaran.
Sedih…??? Pasti, namun kesedihan tak membuatnya mati apalagi iri atau dengki. Sedih yang isal rasakan karena rasa cintanya tak membuat isal terlarut dalam kesedihan dan lamunan. Tapi, ia semakin menunjukan ketegarannya karena ia pernah mengalami hal yang sama bahkan jauh lebih pahit dari sekedar patah hati yang membuatnya terlarut dalam kesedihan dan keterpurukan. Ya…ia sempat berfikir hidup adalah sebuah permainan namun tidak untuk dimain-mainkan. Prinsip inilah yang membuatnya senantiasa memiliki sikap berhati-hati dalam setiap aktifitasnya, baik itu dalam pergaulan, pekerjaan, cinta bahkan setiap ucapan atau istilah yang terlontar dari lisannya.
Sakit hati tak membuatnya jauh dari sang gadis, namun ia semakin dekat karena kejujuran sang gadis yang membuatnya senang berteman bahkan sampai bercanda ria dengannya. Kehidupan isal memang mengalami perubahan drastis setelah kelulusannya di SMA. Perubahan yang isal alami hampir 90o dalam hal percintaan namun tetap ia selalu menjaga jarak antara wanita dan pria.
Alhamdulillah…
Selamat adalah istilah yang seharusnya pantas isal terima dari setiap teman dekatnya. Karena kejahilan teman-temannya lah akhirnya isal berusaha keras melakukan sebuah perubahan terhadap kehidupannya terutama sikap dan sifat kakunya terhadap lawan jenis atau kaum hawa.
Namun keberhasilannya melakukan perubahan terhadap kehidupan pribadi tidak diimbangi dengan keberhasilan kisah cinta pertamanya yang mengalami kegagalan. Huft…yasudahlah, saat ini isal dengan kesungguhan dan niat tulus ingin berkembang dan maju dengan bisnis onlinenya. Ia berencana membuka sekolah atau tempat pelatihan guna orang-orang yang tertarik dengan bisnis online terutama dibidang valas.
Satu tahun berlalu, kemampuannya menganalisa pergerakan harga valas tergolong profesional bahkan mahir. Dari modal yang dulu hanya sekitar $50, dalam jangka waktu satu bulan telah mencapai 500 ($). Dan ia berhasil menciptakan sebuah metode penghasil profit dengan tingkat keakuratan mencapai 99.99%.
Dengan kemampuan analisa dan metode yang berhasil ia ciptakan, rencana membuka sekolah valas pun semakin terbuka lebar. Keinginannya untuk berkembang dan maju bahkan hidup mandiri sangat kuat, ia tidak menginginkan setiap aktifitas atau apa yang di lakukannya selalu menyusahkan keluarga terlebih lagi kedua orang tuanya.
Tingkat kemahiran yang dimiliki isal membuatnya tengah memiliki banyak anak murid atau didik baik secara online atau offline privat. Ia mengajarkan setiap kemampuan yang dimiliki secara cuma-cuma tanpa ada sedikit pun imbalan yang ia terima dari sang murid. Karena ia menganggap apa yang ia lakukan hanyalah sebatas sharing antar trader atau pedagang didunia valas.
Hampir sebagian besar anak didiknya berasal dari negeri seberang yakni Nigeria dan lain sebagainya. Bahkan dari pensiunan kepolisian pun banyak yang  menimba ilmu kepadanya. Metode yang berhasil ia ciptakan ternyata sangat ampuh untuk menarik minat masyarakat yang senang dengan bisnis online dibidang valas.
Minat dan antusias masyarakat yang tinggi pun ditanggapinya dengan senang dan optimis. Ia berharap tingginya antusias dan minat masyarakat terhadap metode penghasil profit yang ia ciptakan akan mampu mewujudkan setiap rencananya terutama dalam hal pendirian atau pembukaan sekolah atau tempat pelatihan yang menjadi impiannya.
To be continued…………

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger